-->

12 Trik Setting Kamera DSLR Canon Agar Hasil Foto Tidak Blur

Mengambil sebuah foto memang tak semudah ketika melihat hasilnya...
Mengabadikan moment menggunakan kamera dslr jangan di ragukan lagi untuk hasilnya. banyak fotografer dan para selebgram yang menghasilkan foto yang kekinian dengan kamera digital tersebut.

Bagi kalian yang kebingungan dan masih pemula memegang kamera DSLR, dibawah ini penulis akan memberikan trik setting kamera dslr canon agar hasil foto tidak blur beserta fungsinya di setiap layar lcd dan tombol lainnya.

Digital single lens reflex merupakan kamera digital yang sudah terkenal dengan sebutan DSLR dan masih menjadi andalan karena mulai banyak menghasilkan karya yang menakjubkan. sehingga sangat cocok untuk dijadikan postingan dan status pada akun sosial media kalian.

Pada awal mulanya, kamera yang menjadi catatan sejarah yaitu kamera obscura dan kamera daguerreotypes (calotypes), pada tahun 1800-an muncul namanya kamera pelat kering collidion, pada tahun 90 an muncul kamera kodak (kamera film), kamera compact, kamera tlr (slr), kamera analog dan peluncuran kamera terakhir pada 90-an yakni kamera digital single lens reflex yang hingga sekarang ini dikenal dengan sebutan DSLR.

Cara Setting Kamera DSLR Agar Hasil Foto Bagus

Sudah menjadi kebiasaan ketika memotret pada siang hari terlalu terang dan memotret pada malam terlalu gelap. untuk itu, coba atur terlebih dahulu mengenai fitur dan fungsi yang ada di kamera DSLR. sehingga foto yang dihasilkan sesuai dengan ekspetasi yang tidak jauh.

Mengambil sebuah foto memang tak semudah ketika melihat hasilnya. dikarenakan yang menjadi kunci utama adalah dari segi obyek pada bagian mana yang ingin diambil atau difokuskan.

Fotografi memang seni yang sangat membutuhakn skill yang ulet dan kreatif. karena setiap foto yang diambil harus memiliki makna yang sesuai dengan gambar. agar pada nantinya ada ciri khas sendiri dari jepretan kalian.

Foto yang natural dan fantastis tergantung dari cara pengambilan sehingga ketika dilihat memiliki nilai estetikan dari gambar tersebut.

Kalian dapat mengambil dimanapun, siapapun dan kapanpun untuk memotret, namun yang terpenting  tetap meminta hasil atau koreksi kepada sang profesioanal maupun teman sekitar. dikarenakan hal seperti itu membuat kalian bisa cepat mengoreksi foto mana yang dianggap bagus.

Dibawah ini, penulis akan memberikan trik dan tutorial yang ampuh untuk menghasilkan foto yang bagus dan tidak blur menggunakan kamera DLSR:
  1. Light meter
    Fitur yang fungsinya dapat mengatur cahaya yang masuk pada lensa kamera dslr. metode ini sering kali digunakan ketika menggunakan metode manual atau yang bertanda M pada layar.  semakin ke kiri maka foto kalian akan semakin gelap dan sebaliknya ketika di geser ke kanan maka foto yang dihasilkan terang.

    Untuk mengantisipasi standart atau tidaknya pada terang gelap, silahkan kalian atur ukuran layar diatasnya 1/000. semakin tinggi ukurannya maka hasil jepretannya semakin cepat. namun ketika suasana obyek yang kalian ambil sudah terang maka gunakan 1/100 rasanya sudah cukup.

    Light Meter

  2. Perhatikan penggunaan ISO
    International organization for standardization merupakan sensor sensitif pada kamera yang sekarang dikenal dengan sebutan iso.

    Fitur ini memiliki peran yang sangat penting ketika kalian mengambil sebuah obyek gambar. iso yang terlalu tinggi hingga mencapai ribuan , foto yang akan kalian hasilkan akan nampak pecah, bintik-bintik dan muncul noise.

    Maka dari itu, gunakan iso standart saja dengan menyesuaikan obyek tempat kalian shoot. jika pada ruangan terang 100 rasanya sudah cukup dan ketika di obyek gelap 250-400 sudah cukup denga dibantu flash.

    ISO Kamera

  3. Diafragma
    Elemen ini mejadi kunci yang harus diperhatikan ketika mengambil foto. dimana pada layar kamera bertanda logo F yang sering dikenal dengan istilah bukaan lensa.

    Lebih tinggi diafragma yang kalian buka, maka foto lebih meluas kesampingnya. untuk kalian yang suka foto close up, gunakan iso yang paling rendah F/1.8 atau sesuaikan dengan lensa yang kalian gunakan.

    Conto Diafragma

  4. Picture style
    Pada layar kamera ini bertanda bintang dan satu huruf besar. ketika kalian klik bisanya terdiri dari standart, potrait, landscape, neutral, faithful dan monochrome.

    Untuk kalian yang masih pemula, gunakan fitur standart yang bertanda S biasanya. karena foto yang dihasilka biasanya lebih natural.

    Jika ingin menghasilkan foto-foto yang kekinian dengan tone yang lebih keliatan, kalian bisa menghubungkan dengan PC untuk menambahkan picture style.

    Picture Style

  5. Atur tombol exposure compesation-aperature
    Metode ini tergantung atau menyesuaikan dengan fitur diafragma, namun fitur exposure ini berada di luar layar kamera. biasanya terletak di bagian dekat shutter foto.

    Semakin kalian geser ke arah kiri, foto yang dihasilkan lebih gelap dan sebaliknya ketika di geser ke kanan, maka foto yang dihasilkan lebh terang. maka dari itu, sesuaikan dengan obyek yang akan di ambil pada nantinya.

    Exposure Compesation-Aperature

  6. Ubah kualitas gambar
    Mengatur kualiatas gambar menjadi hal yang perlu kalian lakukan, dimana fitur ini terdapat di pengaturan kamera.

    Untuk menghasilkan foto terbaik, aturlah ukuran large yang mencapai hingga 100% dengan ukuran 4MB pada setiap foto. biasanya setiap kamera yang beda versi, maka kualitas gambar yang dihasilkan berbeda pula ukurannya.

    Setting Kualitas Gambar

  7. Tambahkan format RAW
    Jika kalian ingin mengedit foto lebih detail dan bagus, biasanya para fotogarfer tidak lepas dengan format RAW atau biasa muncul dengan isitilah CR2. maka dari itu, silahkan kalian ubah atau tambahkan saja menjadi 2 format antara JPG dan RAW, supaya ketika di lihat pada pc terdapat dua format yang bisa kalian pilih.

    Namun yang perlu diperhatikan, foto yang menggunakan format RAW atau CR2 biasanya berukuran 20MB ke atas pada setiap foto. untuk itu, silahkan kalian gunakan memory yang berukura besar.

    Format RAW

  8. Gunakan mode dial manual
    Fitur ini terletak di bagian luar kamera biasanaya di atas kiri atau kananyang berbentuk bulat. kalian bisa memilih mode mulai dari manual, auot, av dan tv, close up, night mode, sport, bulb, scene, landscape firework.

    Untuk menghasilkan foto yang bagus, biasanya banyak banyak para fotografi menggunakan mode dial manual yang berbentuk M. dikarenankan kalian bisa menyetting dari segi exposure, diafragma, iso, picture style dan lainnya.

    Mode Dial Manual

  9. Gunakan view finder
    Untuk metode sangat dianjurkan, karena view finder dapat melihat lebih dekat obyek atau komponen yang akan kalian pada nantinya. terletak di bagian atas layar kamera.

    Banyak para fotografer yang menggunakan bidikan view finder, karena terkadang obyek yang diambil terlihat seperti kenyataan.

    View Finder Kamera

  10. Gunakan tripod
    Salah satu alat fotografi yang manfaatnya dapat membantu foto kalian tidak bergerak. apalagi bagi kalian yang ingin mengabdikan moment dengan hitungan detik, tripod sangat dibutuhkan sekali, karena dapat mencegah guncangan pada kamera ketika shoot karena shutter sped yang rendah.

    Gunakan Tripod

  11. Tambahkan flash external
    Meskipun disetiap kamera sudah tersedia flash dari bawaanya, namun alat ini sering kali digunakan pada sesi foto outdor dan indoor.

    Dikarenakan pencahayaan yang ada di dalam flash external dapat di setting sesuai dengan obyek yang ingin diambil. sehingga sangat membantu sekali apabila kalian mengambil obyek pada suasana yang gelap.

    Flash External

  12. Usahakan memakai lensa image stabilization
    Lensa yang terdapat dikamera DSLR memiliki beragam jenis yang bisa mengatur auto dan manualnya. namun ada beberapa lensa yang tidak memiliki image stabilization. untuk mengetahuinya, pada lensa sudah ada tulisan image stabilization atau image stabilizer di bagian belakang lensa atau dekat body kamera.

    Sehingga kalian sangat dibutuhkan sekali lensa yang terdapat mode atau fitur tersebut, karena banyak yang menghasilkan gambar yang lebih bagus dan tidak blur.

    Contoh Lensa Image Stabillization
Dari kedua belas trik setting kamera dslr canon diatas, foto yang akan kalian hasilkan tampak bagus dan tidak blur ketika di save baik di laptop maupun di ponsel.

Namun yang perlu diperhatikan ketika kalian mengambil sebuah obyek gambar, sesuaikan dengan kondisi dan tempat lokasi shootnya. supaya foto yang dihasilkan tidak pecah dan bisa menyebabkan blacklight.

Maka dari itu, ketika kalian sedang memiliki kamera dslr secara pribadi habiskan shutter count hingga mencapai angka ribuan. dikarenakan semakin mengerti dari salah satu foto yang dibidik, karya selanjutnya akan lebih memiliki fungsi yang berbeda.

Baca Juga:  Kamera DSLR 3 Jutaan Terbaik 2021 

Foto yang bagus tak hanya di lihat dari pandangan satu aja, terkadang dari setiap orang bahkan fotografi memiliki nilai atau pandangan sendiri pada setiap foto. untuk itu, kalian tetap berlatih dan rutin mengambil sebuah obyek, hingga pada akhirnya bisa membedakan mana foto yang bagus atau yang masih butuh koreksi.

Terkadang foto tersebut bagi diri kita sendiri, namun belum tentu bagus dipandangan orang lain yang sedag melihatnya.

Dari beberapa pakar fotografi profesional dan internasional, foto yang bagus terletak pada sebuah elemen-elemen dengan visual yang baik dan sesuai dengan apa yang kalian ambil pada sebuah obyek baik ide, makna, cerita, pencahayaan yang tepat sasaran.

Akan tetapi, di setiap seseorang ketika mengambil sebuah foto dari segi teknik dan metodenya memiliki cara tersendiri yang tak bisa disamakan karena ciri khasnya sangat bebeda.

Penutup
Itulah postingan 7 trik setting kamera dslr canon agar hasil foto tidak blur dan tidak pecah apabila di zoom pada layar.

Sekian dan terima kasih atas kunjungan ke website maduracity - semoga postingan mengenai setting kamera dslr bermanfaat bagi para pembaca.